POLITIKAL.ID, SAMARINDA - Musyawarah mufakat adalah urat nadi dalam kehidupan berdemokrasi. Dalam rangka membangun kehidupan yang adil dan sejahtera, prinsip demokrasi yang egaliter itu harus benar-benar dilaksanakan. Mengedepankan permufakatan adalah prinsip hidup bangsa indonesia yang juha tertuang dalam pancasila, sebagai ideologi bangsa. Hal tersebut disampaikan Wakil Walikota Samarinda, Rusmadi Wongso dalam kesemptan membuka Musyawarh Cabang (Muscab) III Ikatan Keluarga Toraja (IKAT) Cabang Samarinda. Dalam sambutanya ia mengatakan bahwa Ikatan Keluarga Toraja merupakan organisasi kemasyarakatan yang mempunyai posisi penting untuk ikut berpartisipasi dalam pembangunan Kota Samarinda. "Saya yakin IKAT ini dengan soliditas yang sangat tinggi antar warganya, bisa ikut berpartisipasi dalam pembangunan di Kota Samarinda menjadi Kota Peradaban,” tuturnya, Jumat (12/3/2021) di Gedung Cristian Center Yayasan Mulia Budi Samarinda. Selain itu, Cak Rus sapaan akrabnya juga menyampaikan pesan kepada siapapun, terlebih Ketua terpilih agar jauh dari unsur politik, karena ia menilai jika peguguban kemasyarakatan bukan partai politik. "Ideologi Bangsa kita adalah Musyawarah Mufakat yang dalam akarnya membangun kehidupan secara berdomokrasi," ungkapnya. Disamping itu, ia menegaskan jika pemerintah dalam hal ini Pemkot Samarinda tidak bisa berjalan tanpa dukungan masyarakat semua terutama IKAT Samarinda, karena perubahan menjadi semangat dalam memimpin kota tepian sebutan ibu kota Kaltim ini selama empat tahun kedepan. “Perubahan menjadi semangat kita dalam memimpin Kota Samarinda menuju Kota Peradaban,” harapnya. “Kalau ketua dan tokoh adat yang bicara tentunya saya yakin akan diikuti oleh anggotanya, khususnya agar terus patuh terhadap Protokol Kesehatan Covid-19 yang diatur pemerintah, serta ikut berpartisipasi dalam pembangunan Kota Samarinda," sambungnya. (001)