POLITIKAL.ID, SAMARINDA - Pelaksanaan Musyawarah daerah (Musda) Golkar Kaltim ke X masih menjadi teka teki.
Musda untuk memilih pucuk pimpinan partai berlambang pohon beringin di Kaltim itu sedianya dilaksanakan pada awal pekan Maret 2020 lalu.
Namun lantaran belum siapnya pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) hadir dalam Musda menjadi alasannya.
Kepada sejumlah media, Plt Ketua Golkar Kaltim, Muktharudin membenarkan hal tersebut.
Terkait penundaan Musda Kaltim.
"DPP akan membalas surat ke DPD Golkar Kaltim tentang penjadwalan ulang Musda," ujar Muktharudin.
Antusias kader Golkar Kaltim terlihat dalam pendaftaran calon Ketua yang dibuka tim penjaringan beberapa waktu lalu.
Tujuh bakal calon (Balon) yakni, Rudy Mas'ud, Sutamsis, Makmur HAPK, Rita Barito, Encik Widyani serta Theresia Philipus dan satu figur baru terlihat sepak terjang di Golkar ikut mendaftar yaitu Gubernur Kaltim, Isran Noor. Penjaringan itu disebut Panitia pelaksana (Panpel) sudah mengikuti mekanisme partai yang belaku yakni petunjuk pelaksana (Juklak).