POLITIKAL.ID - Ketua PB NU, KH. Yahya Cholil Staquf dan Ketua PP Muhammadiyah, Prof. Dr. Haedar Nashir, M.Si menerima penghargaan Zayed Award Human and Fraternity. Pemberian penghargaan berlangsung di Founder’s Memorial Garden, (5/2) Abu Dhabi, United Arab Emirates.
Diserahkan oleh Sheikh Abdullah bin Zayed Al Nahyan – Putra Mahkota Presiden UAE yg juga Menlu UAE.
Wakil Presiden RI ke-10 & 12, M. Jusuf Kalla, mengucapkan selamat dan turut hadir sebagai undangan khusus pada acara pemberian penghargaan yang ke-4.
Jusuf Kalla sebelumnya menjadi salah satu juri Zayed Award Human Fraternity (ZAHF) pertama pada tahun 2021 yang juga sebagai anggota Komite ZHAF, sangat terkesan dan memberi apresiasi yang tinggi dengan pemberian award kepada NU dan Muhammadiyah.
Kedua ormas Islam terbesar di Indonesia ini, memang sejak berdirinya sangat aktif dalam bidang perdamaian, pendidikan, kebudayaan, kesehatan bahkan berhasil menjaga toleransi serta mengembangkan moderasi di Indonesia.
Karena itu sangat layak menerima penghargaan Zayed Award for Human Fraternity.
Menurut Jusuf Kalla, yang didampingi Hamid Awaludin mantan Menkum-Ham RI dan Ketua Delegasi Perundingan Helsinki untuk Perdamaian Aceh, aktifitas NU serta Muhammadiyah tersebut sangat sejalan dengan visi misi yang tertuang dalam dokumen Persaudaraan untuk Manusia (Human Fraternity) yang ditandatangani di Abu Dhabi pada tanggal 4 Februari 2019 oleh Grand Syekh Al Azhar Ahmad Al Tayyeb dan Pemimpin tertinggi Katolik Paus Franciskus.
Keberhasilan ini, tidak saja membanggakan bagi warga NU dan Muhammadiyah, tapi juga seluruh rakyat Indonesia.