POLITIKAL.ID - Plt Ketua Umum (Ketum) PPP Mardiono diminta mundur usai partai berlangsung Ka'bah itu tak bisa melenggang ke Senayan.
Sebelumnya, para elite PPP sempat berpolemik hingga menggelar demo di kantor DPP, Jumat (14/6/2024).
Hal itu ditanggapi Sandiaga Uno. Ia menyebut evaluasi hendaknya disampaikan di forum yang tepat.
"Ini kan demokrasi ya, setiap individu berhak menyampaikan pandangannya dalam koridor hukum," ujar Sandiaga, Minggu (16/6/2024) dikutip dari detikcom.
Ia mengatakan, partai mempunyai landasan AD/ART yang mesti dipedomani.