POLITIKAL.ID, SAMARINDA - Masayarakat Kaltim jangan takut untuk divaksin Covid 19. Pasalnya rasa yang timbulkan saat disuntik vaksin tidak sakit. Selain itu, di sisi lain vaksin akan membantu mengurangi paparan virus Corona. Imbauan itu dilontarkan Gubernur Kaltim Isran Noor usai disuntik Vaksin Covid 19 buatan Sinovac China. “Alhamdulillah, nggak sakit. Jarumnya kecil jadi nggak terasa ketika disuntikan,” ujar Isran Noor, Kamis (25/2/2021). Isran yang datang bersama istri dan Erni Hadi Mulyadi – istri Wagub Kaltim, mengaku sudah lama ingin divaksin. Namun belum bisa sehingga harus bersabar. Ketika pemerintah pusat membuka untuk lansia bisa disuntik vaksin, pria kelahiran Sangkulirang yang kini sudah berusia 63 tahun langsung mendaftar bersama sejumlah pejabat lainnya. “Warga Kaltim harus mau divaksin Covid 19 demi kesehatan bersama meski bagi yang sudah vaksin tetap menerapkan Prokes Covid 19,” pesannya seraya menambahkan penyuntikan Vaksin Covid 19 bertujuan memperkuat daya tahan tubuh melawan virus corona. Pesan serupa juga disampaikan Noorbaiti Isran, Ketua Tim Penggerak PKK Kaltim yang mengaku awalnya sempat tegang. “Ternyata ketika disuntik nggak terasa, karena itu kepada ibu-ibu saya mengimbau jangan ragu untuk divaksin Covid 19,” pesan mantan perawat di Kukar itu. Vaksinasi Covid 19 bagi lansia termasuk pejabat negara dan pegawai pelayanan public, dilakukan pemerintah setelah pemberian vaksin bagi tenaga kesehatan selesai. Vaksin yang telah melalui pemeriksaan dan uji klinis ini, sudah dikirim ke sejumlah daerah di Kaltim. “Tenang sudah setelah di vaksin, semoga memberi manfaat bagi saya dan masyarakat,” ujar Isran Noor disela-sela menjalani masa observasi di ruang Pandurata. (001)