POLITIKAL.ID - Wakil Ketua Umum NasDem Ahmad Ali menuturkan partainya tidak akan bergabung dengan gerbong koalisi Gerindra dan PKB. Sebab menurut Ali, Partai NasDem telah memiliki calon presiden pilihan hasil Rakernas. Ali mengatakan berdasarkan hasil keputusan Rakernas, Capres yang didorong NasDem adalah Ganjar Pranowo, Anies Baswedan dan Andika Perkasa. Sementara dalam koalisi yang akan digagas Gerindra dan PKB akan mengusung Prabowo Subianto dan Muhaimin Iskandar sebagai capres dan cawapres. "Iya kan kita kemarin sudah mengumunkan calon presiden kita tiga nama lewat bakal calon presiden kita lewat Rakernas putusan Rakernas kan," ujar Ali kepada wartawan, Kamis (11/8). "Sehingga kita tidak bisa keluar dari situ kalau kemudian keluar dari situ kita akan melanggar aturan dari partai sendiri," pungkasnya. Lebih lanjut ia mengatakan NasDem harus mengambil keputusan kembali jika harus mencalonkan calon presiden di luar hasil Rakernas. Maka itu, sulit untuk bergabung dengan gerbong koalisi yang sudah punya capres seperti Gerindra-PKB.
"Sehingga kalau keluar dari situ harus ada keputusan baru yang setingkat itu untuk menganulir keputusan Rakernas kemarin," pungkas Ali. Meski demikian, NasDem mendukung Gerindra dan PKB mendeklarasikan koalisi Pemilu 2024. Diharapkan akan bermunculan calon-calon alternatif lain untuk Pilpres mendatang. "Kita support dan kita berharap akan muncul juga yang lain-lain sehingga masyarakat punya pilihan pilihan," ujar Ali. (*)