Panggilan Kedua Anggota DPRD Kaltim dan Istrinya Kemungkinan Diundur Penyidik, Kedatangan Jokowi Jadi Alasan, PH Pelapor Keberatan
Senin, 23 Agustus 2021 4:14
IST
POLITIKAL.ID, SAMARINDA - Pemanggilan Hasanuddin Mas'ud dan Nurfaida oleh polisi kemungkinan diundur Selasa pekan depan. Hal itu jelaskan, Kanit PPA, Satreskrim Polresta Samarinda, Iptu Teguh saat dikonfirmasi awak media melalui sambungan telepon. "Kemungkinan bisa ditunda, karena semua personil dari pagi tadi sudah bersiap di jalanan semua dalam rangka pengamanan kedatangan RI 1," ujar Iptu Teguh, Senin (23/8/2021). Kendati begitu, dirinya tetap stanbay di kantor. Sebab untuk melaksanakan giat pemanggilan tersebut, mesti melalui jalur ke pimpinannya. "Soalnya mesti disetujui Kasat, Kanit dan lain - lain dulu," imbuhnya. Namun sebut dia dimungkinkan pemeriksaan terlapor tersebut dilakukan hari Kamis besok lusa yang semestinya dijadwalkan Selasa besok. Menanggapi hal tersebut, penasihat hukum Irma Suryani, Jumintar Napitupulu keberatan dengan rencana tersebut. Menurutnya, tidak ada korelasinya kedatangan presiden dengan pemenuhan pelayanan polisi terhadap masyarakat. "Ya enggak bisa begitu lah, kalau diundur terus, kapan kasus ini selesai dan klien kami mendapat keadilan," ungkap Juna sapaannya dihubungi. Kedatangan presiden terlebih ke Samarinda hanya memantau vaksinasi bagi pelajar dan cukup singkat. Dengan begitu semestinya penundaan dipekan kedepan tidak perlu dilakukan. Sebagai informasi, dikonfirmasi media melalui pesan singkat whatsapp, Hasanuddin Mas'ud pada tanggal 11 Agustus lalu membantah adanya dugaan penipuan cek kosong tersebut. "Itu tidak benar, saya dizholimi," ujar Hasan sapaannya. Bahkan dirinya hemat berkomentar karena tak ingin suasana menjadi panas. "Calming down aja dulu," tuturnya. Setelah status naik ke penyidikan, media ini mencoba mengkonfirmasi kembali hingga hari ini. Namun upaya mengkonfirmasi belum dapat dilakukan. Bahkan media ini berusaha menyambangi kediamannya di Perum Pondok Alam Indah (PAI), Jalan AW Syahranie, Samarinda beberapa hari lalu. Menurut penuturan penjaga rumah, Hasanuddin Mas'ud sedang urusan ke luar kota (Jakarta, red) selama dua minggu. Sementara istrinya, NF sedang ke Bontang bersama anaknya, kemungkinan sedang liburan. Diwartakan sebelumnya, penasihat hukum Irma Suryani, Jumintar Napitupulu sepekan lalu telah memberikan cek kosong kepada penyidik sebagai bukti awal dan telah memeriksa dua saksi pelapor. "Kami berharap klien kami mendapat keadilan dan kasus ini segera selesai," ucap Juna sapaannya. Sedangkan Penasihat Hukum Hasanuddin dan Nurfaida, Saud Purba siap dilakukan panggilan kedua dari polisi pekan ini. "Kami akan memenuhi panggilan dari penyidik, klien kami masih dalam masa penyembuhan," tuturnya beberapa hari lalu. (*)
Berita terkait