Sabtu, 23 November 2024

Perhatian Lebih Pemkot Samarinda Diperlukan agar Perempuan Bisa Berdaya dalam Keluarga

Kamis, 21 April 2022 14:57

IST

POLITIKAL.ID, SAMARINDA – Tanggal 21 Bulan April diperingati sebagai Hari Kartini. Kelahiran perempuan asal Kabupaten Jepara Jawa Tengah pada masa kolonialisme Hindia Belanda membuka mata masyarakat dunia melalui karya tulis tentang persoalan masyarakat Indonesia yang masih feodalistik. Dengan begitu diperlukan adanya afirmasi dan emansipasi bagi perempuan. Ketua Komisi IV DPRD Samarinda, Sri Puji Astuti memberikan masukan kepada masyarakat terlebih kaum perempuan untuk terus memberikan karya terbaiknya. Puji sapaan politisi partai Demokrat diperlukan perhatian serius, salah satunya upaya pemberdayaan perempuan harus menjadi sektor yang ditangani serius Pemkot Samarinda. Terlebih, pemberdayaan perempuan berkaitan dengan ketahanan keluarga yang dapat dicapai dengan program-program yang diselenggarakan pemerintah. "Pemberdayaan baik melalui pelatihan, pinjaman lunak atau langkah-langkah lainnya tujuannya agar ketahanan keluarga bisa dicapai karena perempuan lebih berdaya," kata Puji kepada awak media hari Kamis (21/4/2022). Program pemberdayaan terhadap perempuan yang dilakukan ditambahnya, bisa menjadi stimulus penggerak ekonomi keluarga. Sebagaimana diketahui, akibat pandemi Covid-19, laki-laki sebagai kepala keluarga banyak yang terkena PHK sehingga berpengaruh terhadap ekonomi keluarga sampai menyebabkan meningkatnya angka kemiskinan. "Ketahanan keluarga sukar dicapai jika perempuan tidak memiliki daya, kurang percaya diri, kurang pendidikan dan keterampilan serta pengetahuan, maka hal itu bisa dicapai dengan program pemberdayaan," imbuhnya. Selain itu, kondisi perempuan di bidang kerja saat ini dinilainya juga masih terjadi banyak ketimpangan. "Masih ada buruh perempuan yang dibayar lebih rendah dari laki-laki, karena anggapan perempuan kurang terampil saya kira itu masih ada, hanya tidak mencuat saja," ungkapnya. (*/Adv)
Tag berita:
Berita terkait