Menurut Sandiaga Uno, PPP sebagai salah satu partai tertua, ingin berkontribusi mewujudkan Indonesia Emas pada 2045.
Sebab, kata Sandiaga, status PPP yang merupakan warisan para ulama menjadi salah satu faktor ingin terus terlibat.
Namun Sandiaga Uno mengaku tak berbicara soal potensi bergabung ke Prabowo-Gibran dalam pembicaraan dengan Presiden Jokowi.
Meski demikian, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini meyakini PPP bisa ikut mewarnai jalannya pemerintahan ke depan.
"Mudah-mudahan ini bisa ikut mewarnai pemerintahan maupun pembangunan ke depan," ujar mantan pasangan Prabowo di Pilpres 2019 ini.
(REDAKSI)