"Integritas India adalah yang tertinggi bagi kami. Apa yang dapat kami lakukan, apa yang dapat dilakukan oleh tentara kami-semua orang melihatnya terjadi di Ladakh," ucap Modi merujuk pada bentrokan di perbatasan pada 15 Juni lalu.
"Tetangga bukan hanya mereka yang berbagi geografis kita, tetapi mereka yang berbagi hati kita. Di mana hubungan dihormati, itu menjadi lebih hangat," ungkapnya.
Pernyataan keras Modi ini disampaikan setelah kedua negara akhir Juli lalu sepakat untuk menarik pasukan masing-masing dari wilayah perbatasan yang disengketakan di dekat Himalaya.
Pasukan kedua negara terlibat bentrok di Lembah Galwan, daerah Aksai-Chin-Ladakh pada 15 Juni lalu.
Kejadian tersebut memicu pengerahan pasukan dan alat utama sistem pertahanan ke perbatasan meski da upaya menyelesaikan ketegangan lewat jalur diplomatik.
Sentimen anti-China juga kian melonjak di India hingga memicu protes yang mengajak memboikot produk China.
Pemerintahan Modi juga telah memblokir puluhan aplikasi China termasuk TikTok dan WeChat karena masalah keamanan dan privasi nasional. (*)
Artikel ini telah tayang di cnnindonesia.com dengan judul "PM India Akan Kerahkan Militer ke Perbatasan China"