POLITIKAL.ID, SAMARINDA - Tersiar kabar dari masyarakat bahwa ada warganya yang meninggal karena Covid - 19 atau virus corona.
Dari itu, warga di Perumahan Telkom RT 4, Jalan Cipto Mangunkusumo, Kelurahan Gunung Panjang, Kecamatan Samarinda Seberang, memutuskan untuk menutup pintu keluar masuk ke area pemukiman.
Salah satu penjaga pintu masuk, Agung mengatakan benar ada warga yang terjangkit hingga meninggal dunia terkonfirmasi positif corona.
“Meninggal dunia umurnya sekitar 50 tahunan. Kemudian ada juga tetangganya yang terpapar covid-19,” ucap Agung, Senin (28/9/2020).
Alasannya inilah yang mendasari warga menutup sementara akses keluar masuk pemukiman perumahan.
Dirinya menyebut hal ini dilakukan agar tidak ada penyebaran Covid-19 yang lebih meluas. Dan, tidak ada lagi warga yang meninggal dunia.
“Ini sudah persetujuan bersama-sama. Ini inisiatif warga melakukan isolasi mandiri,” terangnya.
Dijelaskannya, penerapan penutupan sementara yakni membatasi aktifitas warga hingga pukul 22.00 Wita.
“Kami menjaga sampai jam 22.00 Wita dan pintu masuk sudah ditutup. Yang berjaga ada 4 orang dibagi-bagi. Mulai pukul 08.00 Wita sampai 15.00 Wita, lalu lanjut sampai 22.00 Wita,” jelasnya.
Sementara itu, dikonfirmasi Camat Samarinda Seberang, Darmansyah membenarkan jika Pemukiman Telkom 4, warganya melakukan isolasi mandiri.
“Informasi yang saya terima dari warga mereka menutup sementara akses keluar masuk. Hari ini, saya akan menanyakan lebih jauh lagi kepada Lurahnya,” tutup Darmansyah. ( Redaksi Politikal - 001 )
Warga Perum Telkom Samarinda Seberang Tutup Akses Pemukiman Tamu dari Luar
Senin, 28 September 2020 4:14
IST
Berita terkait