Komisi II Samarinda Upayakan Mediasi Ibu PKL dan Satpol PP
Selasa, 31 Mei 2022 22:47
IST
POLITIKAL.ID, SAMARINDA – Kericuhan terjadi antara Pedagang Kaki Lima (PKL) dan petugas Satpol PP di Pasar Sungai Dama, Jalan Jelawat , Kelurahan Sungai Dama, Samarinda Ilir beberapa waktu lalu. Seorang pedagang sempat terekam kamera handphone sedang mengancungkan senjata tajam kepada petugas yang sedang melakukan penertiban PKL. Kejadian tersebut menuai respon dari banyak pihak. Tak terkecuali Anggota Komisi I DPRD Samarinda, Joni Sinatra Ginting. Ginting sapaanya menilai kegiatan penertiban PKL di Samarinda harus segera dievaluasi. Menurutnya, kericuhan saat penertiban PKL di Pasar Sungai Dama harus disikapi dengan bijak. “Iya saya sudah mendengar kabar itu. Tentu ada banyak pertimbangan yang harus dilakukan dengan bijak,” kata Joni sapaanya, Senin (31/5/2022). Politisi Partai Demokrat itu juga menyayangkan peristiwa tersebut. Menurutnya hal itu tidak harus terjadi. Ia menginginkan agar pihak pemerintah harus lebih humanis kepada masyarakat. “Kita memang tidak mengetahui secara jelas kondisi di lapangan. Walaupun penertiban ini hampir sering terjadi,” ungkapnya. Politisi Demokrat ini menambahkan, ada banyak persoalan yang harus dibicarakan dengan pemerintah. Tidak hanya soal penertiban, namun penempatan para PKL untuk terus berjualan pun harus dipastikan. “Tidak hanya menertibkan tapi tempat baru untuk mereka supaya tetap berjualan. Jadi harus bisa diselesaikan agar tidak terjadi lagi,” timpalnya. Lanjut Joni lagi, komisi I dalam waktu dekat akan memanggil OPD terkait untuk menindaklanjuti polemik tersebut. “Minggu depan kita akan panggil pihak Satpol PP supaya kita bisa duduk bicara sama-sama. Solusinya seperti apa,” tutupnya. (*/Adv)
Berita terkait