Tetapi nada berbeda diserukan oleh media yang dikelola pemerintah lainnya The People's Daily.
The People's Daily benar-benar menertawakan Trump setelah presiden AS itu men-tweet klaim palsu pada hari Sabtu bahwa dia telah memenangkan pemilu.
Sebagai tanggapan, outlet yang dikelola pemerintah berkomentar, "HaHa" dan menyertakan emoji tawa.
Newsweek menghubungi Kedutaan Besar China di Washington Senin malam untuk komentar tambahan selain kampanye Trump tetapi tidak menerima balasan sebelum publikasi. (*)
Artikel ini telah tayang di sindonews.com dengan judul "Trump Kalah Pilpres, Ini Kata Partai Komunis China"