Jumat, 20 September 2024

Paslon Andi Harun-Saefuddin Zuhri Optimisme Menangkan Pilkada Samarinda 2024

Minggu, 1 September 2024 11:39

POTRET - Pasangan calon Andi Harun - Saefuddin Zuhri mendaftarkan diri di KPU Samarinda untuk mengikuti konstetasi Pilkada Samarinda 2024./ Foto: Istimewa

POLITIKAL.ID - Dengan adanya dukungan 10 partai politik yang berada di parlemen serta satu partai non-parlemen memberikan dorongan kuat rasa optimisme Andi Harun sebagai kandidat calon Walikota Samarinda untuk memenangkan Pilkada Samarinda 2024 bersama Saefuddin Zuhri sebagai bakal calon Wakil Wali Kota Samarinda melawan kotak kosong.

Andi Harun mengungkapkan bahwa dukungan politik yang mengalir kepadanya merupakan bentuk respons positif terhadap keinginan mayoritas masyarakat Samarinda di periode keduanya ini. 

“Kita tidak boleh mengandai karena kotak kosong sebaiknya dihindari,” ujarnya pada Kamis (29/8/2024).

 Ia mengatakan mengapresiasi dalam temuan riset politik dan survei yang menunjukkan bahwa 88,6% mayoritas masyarakat Samarinda menginginkan saya untuk maju kembali sebagai walikota.

 “Keputusan seluruh partai politik ini sangat tepat karena sesuai dengan kehendak mayoritas warga Kota Samarinda. Jika ada putusan partai politik yang memutuskan calon lain, hal tersebut justru akan menjadi masalah,” tegasnya.

Andi Harun mendapatkan dukungan dari 10 partai politik yang ada di parlemen – yaitu Partai Gerindra, Golkar, PDIP, Nasdem, PKS, PAN, PKB, PPP, Demokrat, dan Gelora – serta satu partai non-parlemen menunjukkan kesepakatan yang kuat dan serasi dengan keinginan konstituen.

Ia mengungkapkan bahwa penting untuk mencermati hasil survei yang mengindikasikan bahwa mayoritas masyarakat Samarinda sebanyak 88,6% p menginginkan dirinya kembali memimpin kota Samarinda.

"Fakta ini menunjukkan betapa besar harapan warga agar saya terus melanjutkan program dan kepemimpinan yang telah kami jalankan," tuturnya.

AH juga menyinggung keberhasilan jalur perseorangan yang sebelumnya menjadi sorotan media.

 "Jalur perseorangan yang sebelumnya ramai di media juga lolos, artinya semua indikasi menunjuk pada mayoritas keinginan publik untuk melanjutkan kepemimpinan kami," jelasnya.

(Redaksi) 

Tag berita: