Senin, 20 Mei 2024

Pemkot Samarinda Tanggapi Evakuasi Aktivis di Kantor Walhi

Sabtu, 1 Agustus 2020 7:19

IST

POLITIKAL.ID, SAMARINDA - Peristiwa evakuasi terhadap aktivis di kantor Walhi Kaltim, Samarinda ditanggapi Pemkot Samarinda.

Penolakan tiga aktivis yang hendak dievakuasi Satpol PP dan Dinas Kesehatan Kota Samarinda Jumat (31/7/2020) kemarin mendapat respon Sekretaris Tim Gugus Tugas Covid-19 Sugeng Chairuddin, Sabtu (1/8/2020).

Menurutnya petugas baik dari Satpol PP maupun Dinas Kesehatan sudah menjalankan tugasnya sesuai aturan.

Ia mengatakan biasanya petugas akan terjun menjemput warga yang terkonfirmasi positif berdasarkan dari laporan call center 112.

"Kemudian masuk langsung ada tim dokter yang menindaklanjuti. Jika harus dirawat kita jemput," ujar Sugeng dikutip dari tribun kaltim https://kaltim.tribunnews.com/2020/08/01/terkait-jemput-paksa-3-aktivis-ini-tanggapan-sekretaris-gugus-covid-19-samarinda-sugeng-chairuddin.

Selain itu tidak ada masalah jika ada pasien terkonfirmasi positif yang tidak memiliki gejala untuk dikarantina di tempat yang telah disediakan.

Biasanya nanti tim dari puskesmas akan memeriksa apakah kondisi pasien itu memang bisa melakukan karantina mandiri di rumah ataupun tidak.

Jika tidak dapat melakukan karantina mandiri nantinya tim akan menaruh pasien itu ke tempat karantina di Balai Pelatihan Kesehatan atau Bapelkes Kaltim.

"Jika bisa mandiri atau kesulitan tempatnya nanti dibawa di pusat karantina. Kalau sakit dibawa ke rumah sakit rujukan di Abdul Moeis," imbuh Sugeng.

Tag berita:
Berita terkait