POLITIKAL.ID, SAMARINDA - Memperingati hari pahlawan, 10 November, jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda menggelar upacara peringatan untuk mengenang jasa-jasa pahlawan yang telah gugur. Upacara ini dilangsungkan di Lapangan Parkir Kantor Wali Kota Samarinda Balaikota, Rabu (10/11/2021) pagi. Dengan Wali Kota Samarinda Andi Harun bertugas sebagai Inspektur Upacara (Irup). Tema besar peringatan hari pahlawan tahun ini bertajuk 'Pahlawanku Inspirasiku'. Ditemui usai upacara, Wali Kota Samarinda Andi Harun mengaku sependapat dengan amanat Menteri Sosial Republik Indonesia Tri Rismaharini yang ia bacakan pada saat menjadi Irup bahwa makna Pahlawan itu harus mewarisi sikap perjuangan dan pantang berkhianat kepada Bangsa dan Negara. Serta terus melanjutkan kemerderkaan dengan membangun bangsa ini dibidang masing-masing. “Tantangan semakin kompleks, sehingga sesuai dengan pesan dalam amanat tadi bahwa kita harus terus berinovasi dalam karya-karya kita memperkokoh komitmen terhadap kecintaan kita kepada bangsa dan negara ini dengan menginspirasi nilai-nilai kejuangan dari para pahlawan bangsa ini,” ujar Andi Harun. Pada momen peringatan hari pahlawan kali ini, Andi Harun turut memberi perhatian kepada para veteran yang telah berjasa kepada bangsa dan negara. Ia memberi sejumlah paket sembako sebagai tanda bahwa pemerintah kota selalu hadir berdampingan dengan para veteran yang telah rela berkorban jiwa dan raga untuk kemerdekaan republik Indonesia. "Memang ini belum sepadan. Namun saya hanya ingin memberi tanda bahwa kita sebagai generasi penerus tidak lupa dengan jasa-jasa para veteran," ucapnya. Selain itu, ditanya terkait pemberian gelar pahlawan nasional bagi Sultan Aji Muhammad Idris, orang nomor satu di Kota Samarinda itu mengaku bangga. Sebagai warga Kaltim khususnya Kota Samarinda, ia berterima kasih dan bersyukur atas gelar tersebut yang ditelah diusulkan cukup lama. “Semoga perjuangan beliau bisa menginspirasi kita serta menjadikan ini kebanggaan tersendiri sebagai warga Kaltim. Tapi yang paling penting bahwa kita saat ini sangat bersyukur, mengapresiasi dan terima kasih kepada Pesiden Republik Indonesia, Bapak Joko Widodo atas penganugerahan gelar pahlawan nasional kepada Sultan Aji Muhammad Idris,” ungkapnya. (*)