POLITIKAL.ID, SAMARINDA - Anggota Komisi III DPRD Samarinda Mohammad Novan Syahronny Pasie imbau warga selalu waspada terhadap bahaya kebakaran. “Saat ini kita memasuki masa pancaroba. Sudah memasuki musim kemarau, jadi kondisi ini harus dikerjakan bersama-sama. Masyarakat harus tetap waspada,” kata Novan sapaanya Jumat, (27/05/2022). Politisi partai Golkar itu menambahkan, Samarinda ada banyak titik rawan kebakaran. Sehingga perlu sinergi dari semua pihak mulai dari tingkat RT. Menurutnya, peran RT sangat penting untuk mengingatkan warga masyarakat dalam penggunaan aliran listrik. Karena lanjutnya, penyebab utama kebakaran banyak berasal dari sambungan listrik arus pendek. “Peran serta masyarakat sampai tingkat RT harus ditingkatkan. Karena ini musibah, yang mana kita semua punya tanggung jawab untuk saling mengingatkan,” imbuhnya. “Ini bukan sebuah fenomena yah. Adanya konslet berarti adanya penggunaan listrik. Ini juga yang harus diperhatikan pengguna,” sambungnya. Seperti yang disampaikan Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) dan Penyelamatan Kota Samarinda, Hendra AH. Menurutnya penyebab musibah kebakaran terjadi hampir 50 persen itu diakibatkan arus listrik. “Jadi hampir 50 persen kebakaran terjadi karena sambungan arus pendek atau korsleting listrik,” tutupnya. (*/adv)