POLITIKAL.ID, SAMARINDA - Sebulan menjabat Wali kota Samarinda, Andi Harun kunjungi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda, Senin (29/3/2021) siang. Ia didampingi rombongan dari Asisten III Pemerintah Kota Samarinda, dan Bagian keorganisasian. Banyak hal yang menjadi perhatiannya, diantaranya masalah kehadiran dari Pegawai Tidak Tetap Harian (PTTH) dan Pegawai Tidak Tetap Bulanan, serta para Pegawai Negeri Sipil (PNS) nya. Sewaktu mendatangi salah satu ruangan yakni, ruangan bidang anggaran hanya ada 13 orang yang berhadir di ruangan, dari yang seharusnya 30 pegawai. "Saya tanya kenapa cuma 13 orang katanya ada kebijakan WFH. Tetapi ketika saya minta mana kebijakannya siapa yang WFH siapa yang masuk sampai sekarang saya gak dikasih," sebutnya menjelasakan kepada awak media, bersama dengan Sekwan DPRD Samarinda, Agus Tri Susanto. Tidak hanya itu, masalah ketidak sesuaian absensi juga diperhatikan AH sapaan karibnya wali kota yang berpasangan dengan Rusmadi sebagai wawali itu. "Ini masih siang sudah ada yang tanda tangan buat Sore," sesalnya. Ia melanjutkan bahwa jumlah ASN berjumlah 57 selama Februari, dan jumlah PTTH 389 dan jumlah 39. Saat berita ini tayang kegiatan sidak masih berlangsung. (*)