“Saya merasa terhormat datang karena warganya terlihat dari sini tercermin nilai pancasila, apalagi di momen memperingati hari ulang tahun (HUT) Samarinda ke-355,” ucapnya.
Dikemukakannya, pengamalan nilai Pancasila juga tergambar ketika melihat Ibu-ibu warga sekitar antusias menyediakan masakan dan syukuran untuk merayakan HUT Samarinda.
Lanjutnya, Poin penting dari empat pilar tersebut dilihat bukan hanya dari teori saja juga penerapan yang telah diterapkan masyarakat sekitar.
“Kita juga menengok implementasi Pancasila, contoh mempertahankan adat istiadat, gotong royong, saling membantu sesama tetangga, dan bermusyawarah dalam memutuskan sesuatu hal,” ungkap Ananda.
Ia menuturkan, selama pandemi warga mendapat pelajaran penting bahwa masyarakat Indonesia itu sudah bertahan karena hidup sudah berpancasila.
(Advertorial)