Jumat, 22 November 2024

Berlomba Raih Simpati Publik, Pilkada 2020 Disebut Jadi Ajang Kepala Daerah Adu Solusi Corona

Kamis, 28 Mei 2020 1:27

Mendagri Tito Karnavian menilai Pilkada 2020 akan membuat penanganan corona jadi lebih optimal, karena calon kepala daerah punya solusi yang berbeda-beda (CNN Indonesia/Bisma Septalisma)

POLITIKAL.ID - Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menilai gelaran Pilkada serentak tahun 2020 yang rencananya digelar 9 Desember berpotensi membuat penanggulangan virus corona (Covid-19) menjadi lebih optimal di sejumlah daerah. Dia menganggap calon kepala daerah bakal saling membuat terobosan.

Para kepala daerah yang menjadi calon petahana atau incumbent juga dipastikan akan terpacu mengendalikan kasus corona di wilayahnya untuk meraih simpati publik agar kembali dipilih.

"Justru kita balik menjadi peluang untuk makin menekan Covid-19 karena seluruh daerah incumbent akan all out," kata Tito dalam rapat kerja dengan Komisi II, KPU, Bawaslu dan DKPP melalui sambungan jarak jauh, Rabu (27/5).

Tito memprediksi calon petahana bakal berbuat lebih banyak dalam menangani virus corona karena penantang mencari kelemahan yang ada selama ini.

Misalnya soal penyaluran bantuan sosial. Apabila ada bansos yang tak tepat sasaran, bisa saja menjadi bahan kritik calon kepala daerah penantang.

Penyebaran virus corona yang masif juga bisa menjadi bahan calon kepala daerah penantang untuk menurunkan elektabilitas calon kepala daerah petahana.

Halaman 
Tag berita:
Berita terkait