"Tahun ini juga kami ada kegiatan untuk PLTS yang terpusat pake tenaga surya. Kegiatan itu sudah dianggarkan dari APBD. Kita juga masih berupaya secara nasional meminta dana untuk mengaktifkan anggaran," jelasnya.
Defisit energi listrik memaksa Kaltim wajib menghemat energi. Salah satu cara yang dicanangkan oleh ESDM Kaltim, adalah bekerja sama Perusda Ketenagalistrikan, untuk kegiatan kantor-kantor pemerintahan dan swasta menghemat listrik.
"Di sisi lain, kami juga bekerja sama dengan Perusda Ketenagalistrikan terkait kantor kantor yang hemat listrik, nanti ada programnya," pungkasnya. (*)