“Rekrutmen itu penting, tetapi kita juga harus memastikan kesejahteraan tenaga kesehatan yang ada sekarang sudah terjamin. Jangan sampai pemerintah hanya fokus menambah jumlah, tapi kesejahteraan dan kinerja mereka terabaikan,” jelasnya.
Darlis mencatat bahwa tunjangan tenaga kesehatan, terutama dokter, masih menjadi isu serius yang perlu diselesaikan.
Banyak tunjangan yang dinilai tidak sesuai dengan tuntutan pekerjaan, sehingga berdampak pada motivasi dan kinerja mereka.
“Tunjangan yang tidak sesuai menjadi kendala besar. Keseimbangan antara kebutuhan jumlah tenaga kesehatan dan kesejahteraan mereka harus menjadi prioritas pemerintah,” tegasnya.
Sebagai legislator, Darlis memastikan DPRD Kaltim akan mendukung upaya perbaikan di sektor kesehatan, baik melalui rekrutmen tenaga profesional maupun peningkatan kesejahteraan tenaga kesehatan.
“Kami di DPRD mendukung penuh, tetapi harus ada sinergi antara rekrutmen dan peningkatan kesejahteraan. Dengan begitu, kualitas pelayanan kesehatan di Kaltim bisa meningkat secara menyeluruh,” tutup Darlis. (adv/dprdkaltim)