Kamis, 2 Mei 2024

Gabungan Mahasiswa Kaltim Tuntut Erik Tohir Mundur Dari Menteri BUMN

Sabtu, 27 Juni 2020 1:49

IST

Karena pada April 2020 silam ada kelompok yang mendeklarasikan Erick Thohir sebagai Capres tahun 2024, anehnya sang deklarator baru-baru ini diangkat jadi Komisaris BUMN.

"Jadi cukup jelas, semua kebijakan yang dimainkan Erick Thohir di BUMN diduga sebagai langkah awal membangun kekuatannya untuk mencalonkan diri sebagai Capres tahun 2024 mendatang," terangnya.

Bekerja di BUMN tentu sebagai salah satu cara mengabdi untuk bangsa Indonesia tercinta. Semua harapan dan mimpi anak bangsa itu pupus, Erick Thohir mengangkat Warga Negara Asing WNA menjadi Komisaris di Pertamina, dan ini menurutnya adalah langkah mundur dan blunder bagi bangsa ini terutama bagi pemeritahan Jokowi.

Erick Thohir tidak percaya pada kemampuan bangsa sendiri, menurutnya itu adalah sikap dan cara berpikir orang yang Bermental Inferior.

Sebagai mahasiswa gabungan mahasiswa itu merasa tersinggung dan Erick Thohir tidak menghargai Anak Bangsa sendiri, menempatkan WNA pada jabatan penting dalam BUMN tersebut.

Menempatkan WNA sebagai pejabat di BUMN tidak menjadi jaminan ukuran profesionalitas dan kehebatan mereka.

Melihat kebijakan tersebut, maka Janji pemerintahan JOKOWI periode kedua, untuk membangun SDM yang unggul, pada akhirnya menjadi omong kosong belaka.
Untuk itu dirinya secara khusus mahasiswa dari Kaltim dan pada umumnya mahasiswa se-Indonesia menyatakan sikap dan tuntutan kami.

"Pecat WNA (Warga Negara Asing)yang menjadi direksi dan Komisaris BUMN. Lalu pecat Erick Thohir dari menteri BUMN," pungkasnya. (Redaksi Politikal - 001)

Halaman 
Tag berita:
Berita terkait