POLITIKAL.ID - Sebagai upaya memperkuat ekonomi berkelanjutan di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf) Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) menggelar seleksi Taruna dan Dara Duta Wisata.
"Upaya pemerintah dalam mengembangkan sektor pariwisata dibutuhkan berbagai langkah strategis dan berkesinambungan," kata Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setkab Kukar Ahyani Fadianur Diani saat membuka seleksi tersebut di Tenggarong, Kaltim, Jumat.
Dalam seleksi yang diikuti 70 peserta dari 13 kecamatan di Kukar ini ia melanjutkan, salah satu misi Pemkab Kukar dan menjadi acuan dalam RPJMD sejak 2021 berbunyi "Memperkuat Pembangunan Ekonomi Berbasis Pertanian, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif".'
"Tak bisa dipungkiri bahwa Kukar memiliki objek pariwisata yang beragam baik berupa keindahan alam, kuliner, termasuk seni, budaya, dan sejarah yang bisa dieksplorasi agar menjadi sumber pendapatan bagi daerah," katanya.
Untuk itu, seleksi ini diharapkan dapat menjaring pemuda pemudi terbaik yang mampu berpikir kritis, kreatif dan inovatif dalam bidang promosi dan sosialisasi pesona parekraf dan budaya di Kukar.
Ia berharap nantinya dengan terpilihnya para finalis Taruna Dara Pariwisata mampu memberi dampak yang besar bagi pembangunan daerah, khususnya di bidang pariwisata dan ekonomi kreatif.
Para finalis, katanya, selain harus memiliki pemikiran yang brilian juga harus mampu menginisiasi berbagai inovasi dalam rangka memperkenalkan keindahan pariwisata yang tersebar di Kukar.
"Perlu menjadi perhatian bagi para finalis, seleksi ini bukan sekadar ajang untuk memilih siapa yang paling cantik atau ganteng, namun orang tersebut harus memiliki pengetahuan tentang kepariwisataan, terpenting adalah memiliki kecintaan, kebanggaan serta pengetahuan mendalam terhadap kekayaan budaya daerah," katanya.
Dijelaskan Ahyani bahwa Pemerintah sangat peduli akan pentingnya menjaga keindahan alam dan kelestarian seni budaya tradisional sebagai keunikan dan identitas sebagai orang Indonesia.
Salah satu upaya yang dilakukan adalah kerja sama dengan berbagai pihak untuk pelestarian dan promosi wisata daerah, agar masyarakat mencintai, menjaga dan menjadikan objek wisata daerah sebagai bagian penting dari kehidupan, termasuk menjaga nilai-nilai luhur di dalamnya.
(Advertorial)