Jumat, 22 November 2024

Aliansi Mahasiswa Kaltim Dirikan Posko Donasi dan Pengaduan PHK Sepihak Melalui Online

Minggu, 19 April 2020 5:21

IST

POLITIKAL.ID, SAMARINDA - Elemen mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Kaltim Melawan (AKM) turut menggalang solidaritas bagi masyarakat terdampak pandemi virus corona atau Covid-19 di Kaltim terlebih di Kota Samarinda.

Setelah enam hari, mahasiswa dari lintas universitas di Samarinda membuka posko donasi bantuan bagi para pekerja yang dirumahkan dan pengaduan terhadap pekerja yang di PHK sepihak.

Pun begitu, aksi pemerintah menurut mahasiswa cenderung lamban dalam melakukan percepatan penanganan dan penyebaran virus korona di Kaltim.

Dengan dalih pembatasan sosial, pengusaha seolah cuci tangan dengan melakukan phk, padahal selama bertahun-tahun pengusaha mendapatkan keuntungan dan menurut mahasiswa lagi, situasi itu tidak adil diterima para pekerja.

"Kami menilai buruh hanya dijadikan tumbal dari krisis, yang berbahaya bukan hanya virus Corona tapi PHK sepihak akan menyebabkan kemiskinan, pengangguran, dan semakin meningkatnya angka kelaparan," ujar Humas Aliansi Kaltim Melawan, Yohanes Richardo Nanga Wara, Minggu (19/4/2020) saat dikonfirmasi melalui pesan singkat aplikasi whatsapp.

Richardo menambahkan, terkait permasalahan buruh, AKM akan turut melakukan pengawalan atau pendampingan hukum bekerjasama dengan beberapa Lembaga Bantuan Hukum (LBH) di Samarinda.

"Tentu saja kami akan melakukan pendampingan hukum dalam mengawal masalah buruh yang berkaitan dengan masalah perburuhan. Kami sudah berkomunikasi dengan LBH yang ada Samarinda," tambah Richardo sapaannya.

Mahasiswa semester akhir itu menjelaskan, tak hanya posko pengaduan masalah PHK, Dia juga menambahkan posko pengaduan lainnya dibuka untuk masalah yang berkaitan dengan sarana prasarana atau perlengkapan kesehatan dan masalah pendidikan.

"Sarana prasara pendidikan dan kesehatan juga harus diperhatikan pemerintah, apalagi misalnya beberapa daerah pelosok yang kurang tenaga medis dan kurangnya perlengkapan. Selain itu sektor pendidikan, paling tidak kampus punya kontribusi memberikan bantuan berupa logistik bagi mahasiswa yang masih bertahan di Samarinda," beber Richardo diakhir.

Selama satu minggu kedepan, penyesuain posko donasi dan pengaduan digalang melalui online.

Untuk pengumpulan bantuan dan logistik, donasi bisa disalurkan ke alamat Jalan Perjuangan 2, lapak baca enter book.

Dikatakannya lagi, penggalangan donasi dan pengaduan itu sejalan dengan aksi pemogokan umum menolak RUU Omnibuslaw dan momentum hari buruh internasional (May Day). (Redaksi Politika - 001)

Tag berita:
Berita terkait