POLITIKAL.ID, SAMARINDA - Masa reses sidang kedua DPRD Samarinda telah berjalan lancar.
Anggota DPRD dari daerah pemilihan (dapil) Palaran, Seberang, Loa Janan Ilir turut menemui masyarakat atau konstituennya.
"Selama satu minggu melakukan reses, kembali ke dapil untuk menyapa warga," ujar Guntur, Komisi III DPRD samarinda, Selasa (11/8/2020).
Ditambahkan politisi partai Demokrat itu, reses telah ia laksanakan sebanyak empat kali.
Keinginan warga yang ditemuinya rata-rata disebutnya seperti tahun sebelumnya yakni, warga minta adanya infrastruktur seperti jalan, jembatan, dan gapura di didalam gang.
"Aspirasi warga tak berbeda jauh ya dengan tahun-tahun sebelumnya," imbuh anggota dewan dua periode itu.
Dijelaskan juga, dalam reses tersebut, sembari juga menjelaskan kegiatan anggaran tahun 2020.
Bahwa anggaran di murni dihapus Rp 300 miliar, sehingga tidak sempat terealisasi lantran imbas covid - 19. Sehingga dirinya memberikan penjelasan kepada masyarakat.
"Banyak yang tidak terealisasi karena anggaran dialihkan ke penanggulangan virus korona di Samarinda, untung warga tak menyoal karena akan aspirasi warga hanya situnda saja," tandasnya.
Lebih lanjut kata dia, reses kali ini hanya dibatasi sampai tujuh titik saja, karena adanya protokol kesehatan, pun pertemuan warga dibatasi maksimal 40 orang.
"Dalam reses kita siapkan hansanitezer dan masker juga, karena standarnya menetapkan itu," pungkasnya. ( Redaksi Politikal - 001 )