POLITIKAL.ID, SAMARINDA - Persoalan perbedaan data lisan Organiaasi Perangkat Daerah (OPD) dan laporan tertulis ditanggapi Pelaksana tugas (Plt) Sekdaprov Kaltim, Muhammad Sa'bani.
Menurut Sa'bani sapaannya itu, tidak semua perbedaan data berlaku pada setiap laporan OPD yang disampaikan kepada wakil rakyat beberapa waktu lalu.
"Perbedaan data hanya satu dua OPD saja, makanya bisa dikoreksi bersama," ujar Sa'bani saat dikonfirmasi melalui telepon aplikasi whatsapp, Minggu (10/5/2020).
Menurut Sa'bani, Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Gubernur Kaltim itu disarikan dari evaluasi Rapat Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
Mungkin kata Sa'bani lagi, ada perbedaan sedikit data dengan opd yang saat itu yang belum sempat dikonfirmasi.
"Kita sinkronkan dulu perbedaan datanya," imbuhnya.
Terkait dialihkan leading sektor dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) ke Biro Pemerintahan Pemprov Kaltim belum lama ini telah diberikan arahan dari Mendagri.