“Kalau pertanyaan pertama indikasinya apa?” tanya jaksa.
“Jujur,” kata Aji.
“Apa pertanyaannya?” tanya jaksa lagi.
“Untuk Saudara Kuat pertanyaannya adalah ‘Kamu memergoki persetubuhan Ibu PC (Putri Candrawathi dan Yosua?” ucap Aji membacakan pertanyaan tes Poligraf itu.
“Apa jawabannya?” tanya jaksa. “Jujur,” jawab ahli poligraf itu.
“Berarti apa?” tanya jaksa menegaskan.
“Tidak memergoki,” kata Aji.
“Tidak melihat ya?” timpal jaksa.
“Iya” jawab Aji.
“Indikasi kedua apa pertanyaannya?” lanjut jaksa.
“Untuk Saudara Kuat, ‘Apakah kamu melihat Sambo menembak Yosua? Jawabannya Kuat tidak, itu hasilnya berbohong,” papar Aji.