POLITIKAL.ID - Berita Nasional yang dikutip POLITIKAL.ID tentang RUU Ciptaker dinilai berpotensi ancam kedaulatan negara.
Anggota Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ledia Hanifa mengatakan pihaknya menolak ikut menetapkan RUU Omnibus Law Cipta Kerja di DPR karena ada aturan yang berpotensi mengancam kedaulatan negara.
Terutama mengenai kemudahan bagi pihak asing untuk berinvestasi di Indonesia.
Menurutnya, hal itu berkenaan dengan kedaulatan negara.
"Ancaman terhadap kedaulatan negara melalui pemberian kemudahan kepada pihak asing," kata Ledia lewat siaran pers, Sabtu (3/10).
Hal lain yang disoroti Fraksi PKS yakni RUU Omnibus Law Cipta Kerja berpotensi merugikan kalangan pekerja.
Cenderung lebih menguntungkan pengusaha.
Dia mengatakan bahwa RUU Omnibus Law Cipta Kerja mengatur pesangon didasarkan atas analisa kurang komprehensif.