POLITIKAL.ID - Pemerintah terus mengembangkan hilirisasi minerba di dalam negeri. Juni tahun depan hilirisasi yang akan dilakukan komoditas bauksit.
Hal ini disampaikan oleh Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Zulhas) setelah rapat dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara.
Diketahui ndustrialisasi mineral di dalam negeri dapat terlaksana secara optimal di antaranya dengan menjalankan program peningkatan nilai tambah/hilirisasi mineral.
Program ini diharapkan dapat memberikan manfaat maksimal terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia serta pengembangan ekonomi nasional yang kuat dan berdaya saing.
Hilirisasi mineral dapat dilakukan dengan salah satunya melalui kegiatan pengolahan dan/atau pemurnian yaitu membangun fasilitas pengolahan dan/atau pemurnian mineral (smelter) oleh perusahaan pertambangan
"Bauksit itu harus ada hilirisasi. Kalau enggak nanti lingkungannya akan sangat terganggu, tidak memberikan nilai tambah yang tinggi. Oleh karena itu akan dijadikan hilirisasi seperti nikel. Mungkin akan dijalankan tahun depan," katanya di Jakarta, Selasa (6/12/2022).
Dalam kesempatan itu, Zulhas juga menyampaikan bahwa pembahasan rapat tersebut juga berkaitan dengan hilirisasi timah yang akan diperbaiki. Hanya saja, tidak dijelaskan secara rinci apa yang akan diperbaiki.
"Jadi timah akan coba dibenahi agar bisa memberikan hasil yang optimal karena dia mempengaruhi dampak ke lingkungan luar biasa kerusakannya. jadi harus perbaikan. Lagi dipelajari,"ujarnya.
Terakhir, rapat juga membahas mengenai energi ramah lingkungan terutama berkaitan dengan pengadaan motor listrik. "Itu dibahas," tutupnya.
(Redaksi)