Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di bawah kepemimpinan Gubernur Pramono Anung mewajibkan aparatur sipil negara (ASN) Pemerintah Provinsi DKI Jakarta un...
POLITIKAL.ID - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di bawah kepemimpinan Gubernur Pramono Anung mewajibkan aparatur sipil negara (ASN) Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk naik angkutan umum setiap hari Rabu.
Tak hanya ASN, Pramono memastikan dirinya akan turut mulai melakukan aturan itu. Pramono bakal memulai naik transportasi umum besok (30/4/2025)
Kebijakan penggunaan angkutan umum ini tertuang dalam Instruksi Gubernur (Ingub) Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta Nomor 6 Tahun 2024.
"Saya ingin memulai pagi saya besok dari rumah dinas naik transportasi umum ke acara yang pertama," kata Pramono kepada wartawan di Balai Kota Jakarta, Selasa (29/4).
Pramono mengatakan akan berangkat menghadiri rapat di DPR menggunakan angkutan umum.
Pramono menuturkan, acara tersebut sengaja dipilihkan tempat yang mudah dilewati oleh angkutan umum. Dengan demikian, Pramono dapat turut mengikuti peraturan tersebut.
Sebab, Pramono mengatakan rumah dinasnya yang berada di sekitar Taman Suropati tidak dilewati oleh angkutan umum.
Meski demikian, dia akan tetap mengusahakan naik angkutan umum ke lokasi agendanya besok.
"Yang menjadi persoalan adalah saya sendiri. Karena sekarang saya tinggal di Taman Suropati 7, kalau mau ke Balai Kota naik transportasi umumnya kan nggak ada," ucap dia.
Namun, menurut dia, kebijakan yang dibuat, harus dijalankan dan dimulai oleh pemimpinnya dahulu. Sebab, jika tidak, akan percuma.
"Jadi intinya saudara-saudara sekalian, apa pun kebijakan dibuat, kalau tidak dijalankan percuma dan kalau tidak diberi contoh oleh pemimpinnya sendiri percuma," tutur Pramono.
Dia juga telah menyampaikan kepada Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Marullah Matali dan jajaran Dinas Perhubungan untuk memulai menggunakan transportasi umum. Terlebih, lanjutnya, jika enam rute Transjabodetabek sudah seluruhnya diluncurkan.
"Nanti kalau enam jalur itu (Transjabodetabek) sudah selesai, banyak momen-momen yang akan saya gunakan untuk naik kendaraan umum gratis. Seperti hari ulang tahun Jakarta, Hari Kemerdekaan, dan macam-macam yang memang tujuannya adalah membuat orang merasa nyaman naik kendaraan umum," pungkasnya.
(*)