POLITIKAL.ID - Postingan mantan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Rizal Ramli menjadi perbincangan di media sosial Twitter. Rizal memosting foto dirinya bersama Joko Widodo saat menjabat Gubernur DKI Jakarta.
Dalam postingannya, Rizal menjelaskan isi foto tersebut. "Foto lama: Gubernur Joko Widodo ketika berkunjung ke kantor RR tahun 2013. Ketika itu Gubernur minta bantuan RR renegosiasi dgn Jepang soal MRT. Sebagai Advisory Panel PBB, RR membicarakan hal itu di New York dgn Prof. Tanaka, Direktur JICA yg biayai MRT. Tanaka setuju," tulis Rizal disertai emoji tersenyum, @RamliRizal, Minggu 26 April 2020.
Hingga berita ini ditulis, postingan Rizal banjir komentar netizen. Cuitan mantan Menko Kemaritiman itu disukai 6.300 penghuni media sosial alias netizen dan 1.400 retweets.
Cuitan Netizen direspons banyak komentar. Salah satunya pemilik akun @Candra25837483. "Calon presiden aja tahun 2024 jika pekerjaanmu dahulu kala mentri bagus pasti kepilih jika tidak omonganmu cuman sampah," cuitnya.
Cuitan akun @@Candra25837483 ternyata memancing komentar mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti memberikan tanggapan."Sampah? Anda apa? tanya Susi.
Balasan Susi juga ditanggapi sejumlah netizen. Ada yang tidak menyangka Susi akan memberikan komentar. "Waah..sampek turun gunung buk??ngadepin org kayak gitu, " kata pemilik akun @BeruhErvan dengen emoji tertawa "Iseng aja" jawab Susi singkat.
Dalam cuitannya, Rizal Ramli juga mengungkapkan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok saat menjabat Wakil Gubernur DKI Jakarta pernah menyampaikan pesan Jokowi agar dirinya bersedia menjadi Presiden Komisaris MRT.
Namun, Rizal mengaku menolak tawaran tersebut. "Beberapa lama stlh Gubernur Jokowi ke kantor RR, JkW perintahkan Ahok untuk ke kantor RR. Ahok sampaikan pesan,
“Pak Jokowi minta RR untuk bersedia menjadi Preskom MRT”. RR jawab, “Saya sibuk, ndak nyari kerjaan. Yg penting siapa pun yg mau Indonesia lebih baik, pasti saya bantu'," cuit Rizal. (*)
Artikel ini telah tayang di sindonews.com dengan judul "Susi Pudjiastuti Bela Rizal Ramli Hadapi 'Serangan' di Twitter"