POLITIKAL.ID - Fraksi Partai Gerindra di DPR RI berencana memanggil anggotanya, Sodik Mudjahid, untuk meminta klarifikasi terkait usulan Rancangan Undang-undang (RUU) Ketahanan Keluarga.

Wakil Ketua DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan bahwa fraksinya tengah melakukan inventarisasi masalah dalam RUU Ketahanan Keluarga.

"Kalau soal pendapat Gerindra, sebagian besar teman-teman di fraksi saat ini lagi menginventarisasi masalahnya dan juga ada rencana dari fraksi meminta klarifikasi dari salah satu anggota Gerindra yang menjadi pengusul RUU tersebut," kata Sodik kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada Jumat (21/2).

Dasco menyatakan bahwa sebagian besar anggota Fraksi Gerindra tidak mendukung rancangan regulasi yang tengah mendapatkan sorotan publik tersebut saat ini. Namun sikap final fraksi baru akan diputuskan setelah mendengarkan klarifikasi dari Sodik.

"Justru sebagian besar sudah menyatakan tidak mendukung, tapi secara fraksi nanti akan diputuskan," kata Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu.

RUU Ketahanan Keluarga telah masuk dalam Prolegnas Prioritas 2020. RUU ini sedang dalam proses harmonisasi di Baleg DPR sebelum masuk tahap pembahasan.

Selain Sodik, draf RUU ini diusulkan oleh empat politisi lain yaitu Netty Prasetiyani dan Ledia Hanifa dari Fraksi PKS, Endang Maria Astuti dari Fraksi Partai Golkar, serta Ali Taher dari Fraksi PAN.

Endang sendiri sebelumnya telah menyatakan menarik diri dari pengusul RUU Ketahanan Keluarga. Ia mengakui bahwa rancangan regulasi itu merupakan usulannya secara pribadi bersama empat anggota di DPR RI.

"Sebetulnya itu usulan pribadi dan memang sudah ditarik," kata Endang dalam keterangannya kepada wartawan, Kamis (20/2). (*)

Artikel ini telah tayang di sindonews.com dengan judul "Gerindra Tagih Klarifikasi Sodik soal RUU Ketahanan Keluarga"