Minggu, 24 November 2024

Pilpres 2024

Ganjar dan Anies Gerah Jokowi Komentari Debat Capres, Presiden Pasang Badan untuk Prabowo?

Rabu, 10 Januari 2024 12:28

Ganjar Pranowo, Presiden Jokowi, dan Anies Baswedan

POLITIKAL.ID - Capres nomor urut 1 dan 3, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo gerah dengan sikap Presiden Jokowi yang ikut mengomentari jalannya debat capres yang digelar KPU RI, Minggu (7/1/2024).

Sebelumnya Jokowi tak terkesan dengan penampilan ketiga capres dalam debat Pilpres 2024.

Alih-alih memunculkan substansi dan visi-misi, debat capres justru dihiasi saling serang para peserta yang menjurus ke personal.

"Yang pertama, saya memang melihat substansi dari visinya malah tidak kelihatan. Yang kelihatan justru saling menyerang, yang sebetulnya enggak apa-apa, asal (itu soal) kebijakan. Asal policy. Asal visi ya enggak apa-apa," ungkap Jokowi, Senin (8/1/2024).

Presiden juga menilai debat capres ketiga kali ini tidak edukatif untuk masyarakat.

Serangan terhadap personal lebih mewarnai debat ketimbang konteks tema.

"Kalau yang sudah menyerang personal, pribadi yang tidak ada hubungan dengan konteks debat tadi malam, mengenai apa hubungan internasional, mengenai geopolitik, dan lain-lain, saya kira kurang memberikan pendidikan, kurang mengedukasi masyarakat yang menonton," ujar Jokowi.

Terpisah, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo merasa keberatan dengan komentar Jokowi soal debat capres.

Anies misalnya, mengaku terkejut karena Presiden ikut berkomentar soal debat capres.

"Saya malah agak terkejut Pak Presiden kok berkomentar soal debat ya? Jadi saya tidak mau berkomentar terlalu banyak dah, biar publik aja nanti yang menilai," ujar Anies Baswedan dalam kunjungannya ke Gorontalo.

Anies juga tak sepakat dengan pernyataan Jokowi yang menilai debat capres kemarin banyak diwarnai serangan terhadap personal.

"Malah aneh kalau dipandang sebagai personal, ini sama sekali tidak ada yang personal, semuanya adalah tentang kebijakan. Bisa direview ulang kok apa yang kemarin dibahas," ucap capres nomor urut satu ini.

Sementara itu, Ganjar Pranowo keberatan dengan komentar Presiden Jokowi yang menyebut debat capres kemarin tidak edukatif.

Ganjar berasalan, ia sengaja bertanya kepada Prabowo soal pertahanan di Indonesia untuk mengedukasi publik.

Pertanyaan itu, kata Ganjar, berdasarkan data yang dihimpun tim capres nomor urut 3.

"Kemarin itu kita ingin membuka, maka kalau ada yang mengatakan tidak mengedukasi, saya heran, ini kami edukasi, eh kita tidak punya buku putih pertahanan loh," ucap Ganjar di Cilacap, Selasa (9/1/2024).

Menurut Ganjar, bebrapa pertanyaan kepada Prabowo yang dilontarkannya saat debat capres, bertujuan untuk mengedukasi masyarakat tentang pertahanan dan keamanan di Indonesia.

Ganjar menilai, seharusnya Prabowo selaku Menteri Pertahanan tahu soal seluk-belik pertahanan yang sudah berjalan di Indonesia.

"Kita bertanya-tanya, apakah karena ini tidak ada buku putih pertahanan sehingga kita blank tidak bisa membaca, ataukah sengaja tidak ditampilkan?" kata Ganjar.

 "Hanya berapa persen, benar enggak segini, kan hanya itu saja, tapi larinya malah ke mana-mana, enggak, saya nggak bongkar-bongkar. Bahkan saya sekarang ikuti di media, 'wah ini rahasia'," ujarnya menambahkan.

(REDAKSI)

Tag berita:
Berita terkait