Figur yang membangun koalisi partai siap mengawal program sang Wali Kota Samarinda, agar didukung oleh DPRD Samarinda.
Bicara keterpilihan di Pilwali Samarinda pun cukup berimbang.
Calon dari jalur perseorangan bergerak langsung ke masyarakat serta mengandalkan simpatisan.
Sementara calon dari partai politik turut melakukan hal serupa.
Plus, perangkat partai politik tersebut ikut bergerak memenangkan pasangan yang didukung.
“Yang sudah pasti perangkat partai akan bergerak, minimal sudah ada basis suara untuk calon dari partai,” ungkapnya. (*)
Andi Harun Rusmadi dan Barkati-Darlis
Sementara, paslon Andi Harun-Rusmadi dan Barkati-Darlis diusung melalui partai politik sebagai kendaraan di Pilwali Samarinda.
Jalur partai, sangat bepotensi besar untuk meraih kursi pimpinan di Pemkot Samarinda tersebut.
Terlebih bila pasangan calon tersebut mampu membuat koalisi partai yang semakin memperkuat amunisi mereka menghadapi pasangan calon lain.
Tim redaksi turut pula membandingkan hitung-hitungan paslon jika dibandingkan dengan calon independen.
Pertama, adalah Andi Harun-Rusmadi.
Ada beberapa partai yang mengusung Andi Harun Rusmadi, terinci dengan perolehan suara di Pileg 2019 lalu.
Berikut rincian partai pengusung:
1. Gerindra (63.665 suara)
2. PKS (36.948 suara)
3. PKB (22.443 suara)
4. PPP (18.799 suara)
5. Hanura (9.093 suara)
6. PDIP (65.106 suara)