Senin, 25 November 2024

Janji Atasi Polusi Udara di Jakarta, Ridwan Kamil akan Menanam Pohon Sebanyak Mungkin

Senin, 2 September 2024 15:12

Calon Gubernur Jakarta, Ridwan Kamil bersama Calon Wakil Gubernur Jakarta, Suswono

POLITIKAL.ID - Kader Partai Golkar, Ridwan Kamil yang saat ini maju sebagai Calon Gubernur Jakarta mengungkapkan tekadnya untuk mengurasi polusi udara di Jakarta.

Salah satu langkahnya adalah dengan menanam pohon di setiap sudut wilayah Jakarta. Hal itu ia katakan saat menghadiri acara deklarasi Pasukan Jalak Nasional, relawan pendukung Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, di Jakarta, Minggu (1/9/2024).

Sebagaimana diketahui, Ridwan maju di Pilkada Jakarta berpasangan dengan kader PKS, Suswono dan diusung partai politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus.
"Jadi kita bertekad berdua minimal mentigakalilipatkan hijaunya Jakarta dengan pohon-pohon," ujar Ridwan Kamil.

Menurut dia, polusi udara di Jakarta juga dapat disebabkan dengan iklim dunia yang memang panas.

Oleh sebab itu, dengan memperbanyak menanam pohon akan menciptakan udara yang sejuk.

"Jadi kota di mana saja sama. Kenapa panas? Selain iklimnya, karena kebanyakan gedung kekurangan pohon, itu ilmiah sekali," kata RK.

Pria yang menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat Periode 2018-2023 itu mengaku sudah keliling ke berbagai kawasan di Jakarta dan terlihat banyak daerah yang gersang karena minimnya pohon. 

"Bahkan kami sudah keliling, banyak jalan-jalan yang gersang," ujarnya.

Ridwan Kamil mengatakan akan menanam pohon-pohon yang mampu menyerap banyak polusi udara.

"Nah pilihannya seperti kita lihat pakai ilmu, pilih hijaunya sama, tapi menyerap polusinya sangat besar," pungkasnya.

Untuk diketahui, Ridwan Kamil berpasangan dengan Suswono maju di Pilkada Jakarta diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus, diantaranya Partai Gerindra, Partai Demokrat, Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Gelombang Rakyat (Gelora).

Kemudian Partai Garuda, Partai Rakyat Adil Makmur (Prima), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai NasDem, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Kebangkitan Nusantara (PKN).

(*)

Tag berita:
Berita terkait