POLITIKAL.ID - Warga Kecamatan Sungai Kunjang sampaikan keluhan mereka terhadap masalah Penerangan jalan, drainase hingga parkir liar kepada DPRD Samarinda.
Aspirasi ini diungkapkan kepada Anggota DPRD Samarinda Novi Marinda Putri saat menggelar reses di wilayah tersebut.
Ia menggelar reses didaerah pemilihannya yakni Kecamatan Sungai Kunjang, Samarinda pada Senin (16/10) malam lalu.
Novi mendapati persoalan penerangan jalan umum, penertiban parkir liar, drainase, hingga pelatihan bagi warga berkebutuhan khusus yang ada di daerahnya.
Terkait drainase, Novi menyebut jika pemerintah kita Samarinda telah bekerja ekstra untuk membangun parit hingga kedalam kota termasuk di jalan Cendana guna mengatasi persoalan banjir di kawasan Kota Samarinda.
“Pemkot Samarinda tengah bekerja ekstra untuk membangun drainase di seluruh kota, termasuk di Cendana ini, semoga dalam waktu dekat bisa rampung semuanya,” ujar Novi Marinda.
Tak lupa, ia juga menyoroti persoalan penerangan lampu jalan (PJU) dan parkir liar di kawasan ini.
Jalan Cendana acap kali menuai kemacetan akibat parkir liar yang melebar hingga memakan badan jalan.
Selain itu, bila malam hari, kawasan jalan Cendana belum semua dialiri PJU yang kerap menimbulkan kecelakaan lalu lintas.
“Masalah parkir saya sudah koordinasikan ke instansi terkait, semoga segera diatur sesuai regulasi, sehingga tidak menimbulkan kemacetan lagi disini, khususnya di jam-jam tertentu,” ungkap Novi.
“Terkait PJU, saya juga sudah sampaikan ke Dishub untuk segera ada tindakan, kasihan warga yang melintas, beberapa titik masih gelap, bahaya kecelakaan selalu menanti. Semoga segera ada tindakan dari mereka (Dishub),” jelas Novi.
Selain itu, Novi juga menyiapkan fasilitas pelatihan bagi warga berkebutuhan khusus di wilayah ini agar mendapat ruang ekspresi sesuai kemampuan masing-masing.
“Kita siapkan fasilitasnya, ada juga fasilitas dari pemerintah melalui balai latihan kerja. Semoga ini bisa menjadi ruang bagi warga dengan kebutuhan khusus,” pungkas Novi Marinda Putri.
(Adv/DPRD Samarinda)
