POLITIKAL.ID - Calon Bupati Kutai Kartanegara, Dendi Suryadi, menunjukkan komitmennya untuk membawa perubahan dengan aktif menyerap aspirasi warga.
Dalam berbagai pertemuan dan dialog, Dendi mendengarkan langsung kebutuhan dan harapan masyarakat, bertekad untuk menjadikan suara mereka sebagai dasar program kerja jika terpilih.
Pendekatan ini diharapkan dapat menjembatani komunikasi antara pemerintah dan masyarakat, serta memastikan bahwa kebijakan yang diambil benar-benar sesuai dengan kebutuhan lokal.
Terbaru, Dendi Suryadi menghadiri kegiatan Talkshow Gerbang Muda Nusantara, demi menyerap aspirasi para pemuda untuk masa depan Kutai Kartanegara.
Kegiatan ini berupa Talkshow dengan tema "Suara Pemuda Untuk Masa Depan Kukar" demi menggali gagasan atau ide para pemuda Kukar. Yang berlangsung di Bagio's Cafe and Resto, Jalan KH Abdurrasyid, Samarinda pada Minggu (22/09/2024) malam lalu.
Para pemuda yang hadir dalam talkshow tersebut, secara bergantian menyampaikan ide dan aspirasi mereka kepada calon bupati Dendi Suryadi, dengan fokus membangun daerah Kukar.
Menurut Dendi Suryadi, hadirnya gerbang Muda Nusantara ini merupakan suatu keresahan yang mempunyai visi misi yang sama dan suatu entitas sendiri yang mana Pemuda-pemuda yang mempunyai jiwa keberanian untuk menggerakkan wilayah Kukar.
"Saya senang melihat anak muda dimalam ini, ini dibutuhkan untuk pergerakan kemajuan bangsa. Mereka berani tampil percaya diri di setiap event, salah satunya malam ini bahwa anak muda berani tampil bicara di depan publik," ungkapnya.
Dendi juga mengatakan bahwa Kutai Kartanegara merupakan wilayah yang sangat menjanjikan dengan sumber daya alam yang sangat limpah ruah, namun kekayaan itu tidak akan gunanya jika tidak seimbang dengan sumberdaya manusianya.
Dendi Suryadi, akan memfokuskan pendidikan, terlebih pendidikan vokasi untuk siap bekerja demi meningkatkan kualitas anak muda di Kutai Kartanegara.
"Sekolah itu bisa gratis di Kukar, saya lebih pilih gratis ketimbang beasiswa dan ini bukan tanpa hitung-hitungan. Karena semua APBD wajib 20 persen untuk pendidikan, itu cukup besar," ujarnya.
"Pendidikan tidak berfokus sampai tinggi, maka perlu dimaksimalkan sekolah vokasi misal SMA Peternakan, SMA Pertanian, SMA Pertambangan itu lebih cepat untuk orientasinya menyerap tenaga kerja, dan itu lebih bagus," sambungnya.
Maju di Pilkada Kukar, Dendi Suryadi berpasangan dengan Alif Turiadi sebagai wakilnya.
Pasangan Dendi-Alif melangkah di Pilkada Kukar didukung 12 partai pengusung yakni Partai Golkar, Gerindra, PAN, PKB, Nasdem, PKS, Garuda, PKN, PPP, Hanura, PSI, dan Perindo, akan menjadi kekuatan besar yang mampu memenangkan kontestasi Pilkada Kukar 2024.
(*)
