POLITIKAl.ID, SAMARINDA - pandemi corona virus dieses 19 membuat panik umat manusia.
Virus yang saat ini belum diketahui penawarnya itu telah merenggut nyawa manusia.
Pemerintah bergerak cepat, terlebih pemerintah kabupaten (pemkab) Kukar.
Temuan kasus covid-19 di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terlihat tak melandai.
Di Kukar, terdapat puluhan kluster yang telah didata Tim Gugus Tugas Penanganan covid-19 dan seluruhnya masih terus berlangsung.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kukar yang juga menjabat Kepala Dinas Kesehatan Kukar, dr Martina Yulianti merilis, selama penanganan kasus covid-19 di Kukar, pihaknya telah menemukan beberapa kluster yang berhasil dijaring.
“Sudah ada beberapa kluster yang sudah kami data,” ujar Martina Yulianti kepada awak media (7/11/2020).
Ia menjelaskan, kluster tersebut muncul merupakan awal dari satu pasien positif yang kemudian menyebar luas di masyarakat dan dapat dikatakan kluster itu penyebarannya meluas.
Martina Yulianti menambahkan, dari sebanyak 45 kluster yang muncul di Kabupaten Kukar dan semuanya masih berlangsung hingga saat ini.
“Dari 45 semuanya masih berlangsung. Sementara yang lain masih terhambur dan masih masuk dalam kategori non kluster,” tuturnya.
Sebelumnya, kasus covid-19 di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) masih terus menunjukkan pergerakan, baik yang sembuh maupun terkonfirmasi positif covid-19.
Sebanyak 51 pasien covid-19 yang dinyatakan sembuh.
Walaupun pada waktu bersamaan juga terdapat 37 kasus baru terkonfirmasi positif.
Jubir Satgas Penanganan Covid-19 Kukar, Martina Yulianti menginformasikan, bahwa hingga saat ini total kasus covid-19 di Kukar sebanyak 2.651 kasus di antaranya 1.912 kasus sembuh dan 693 kasus pasien yang masih dirawat.
“Iya, kemarin ada penambahan 51 kasus sembuh,” imbuhnya.
Dia selalu mengingatkan bahwa upaya pencegahan dan pemutusan mata rantai penularan Virus Corona memerlukan partisipasi dan peran semua pihak atau seluruh elemen masyarakat.
Bahkan, ia mengajak seluruh masyarakat Kutai Kartanegara agar dengan penuh kesadaran melakukan upaya pencegahan dan pemutusan mata rantai penularan covid-19
“Melalui upaya jaga kesehatan dan tingkatkan daya tahan tubuh, gunakan masker jika bersama orang lain dan jika
keluar rumah, jaga jarak fisik (physical distancing), hindari berada dalam kerumunan, tidak bepergian atau melakukan perjalanan keluar daerah khususnya ke daerah yang masih terdapat penularan covid-19,” pungkasnya. (Adv/*)