POLITIKAL.ID, SAMARINDA - Pengesahan APBD Murni Kota Samarinda tahun anggaran 2023 baru sudah disahkan.
Masing-masing fraksi di DPRD Samarinda telah menyepakati nilai APBD Murni tahun 2023 senilai Rp 3,9 triliun.
Tentu saja capaian tersebut sangat jauh jika dibandingkan dengan pengesahan APBD Murni di tahun 2022. Peningkatannya mencapai Rp 1 triliun.
Hal inipun mendapat apresiasi dari Ketua DPRD Samarinda Sugiono. Usai melakukan penandatanganan terhadap peraturan daerah (perda) APBD Kota Samarinda,
Dia menyampaikan, pencapaian pendapatan ini patut menjadi perhatian seluruh anggota dewan.
“Kalau dananya besar, artinya kita bisa lebih banyak membangun sarana yang belum pernah dikerjakan atau belum selesai di tahun sebelumnya,” kata Sugiono, Jum'at saat dikonfirmasi.
Ia pun mengharapkan tahun depan Pemkot Samarinda masih fokus terhadap penanganan banjir.
Sebagaimana diketahui, saat ini sudah ada beberapa titik banjir yang tertangani dibuktikan dengan lebih cepat surutnya air ketika hujan.
Namun dengan adanya peningkatan pendapatan, tentunya kegiatan pengendalian banjir bisa lebih maksimal.
“Seperti di kawasan DI Pandjaitan itu kan masih banjir saat hujan deras,” imbuhnya.
Sehingga Politikus PDIP inipun berharap ke depannya anggaran dari Kota Samarinda bisa tepat sasaran.
Khususnya kegiatan yang lebih dibutuhkan masyarakat, salah satunya yang sudah diwujudkan melalui Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat (Proebaya).
“Dari teman-teman dewan juga diharapkan bisa ikut mengawasi, agar kegiatan ini berjalan tepat sasaran. Yang pasti kita harus optimis pendapatan bisa sesuai target sehingga kegiatan pembangunan untuk kepentingan masyarakat juga lebih banyak dari tahun sebelumnya,” pungkasnya. (Adv)