POLITIKAL.ID - Dinas PUPR Kaltim menartegtkan kemantapan jalan di Bumi Mulawarman capai 82 persen di akhir 2023 nanti.
Upaya memperbaiki infrastruktur jalan penghubung interkonektivitas antar Kabupaten/Kota terus komitmen dilanjutkan.
Hal ini diungkapkan Kepala Dinas PUPR Kaltim Aji Muhammad Fitra Firnanda.
Beberapa ruas jalan yang diperbiki salah satunya di Simpang Patung Lembuswana-Sebulu Kabupaten Kutai Kartanegara.
Aji Firnanda mengatakan, jalan tersebut ditargetkan rampung tahun 2023 ini.
"Insya Allah 100 persen tuntas dari patung Lembuswana sampai Sebulu, tentunya tak bergelombang lagi. Tuntas 2023 sampai Sebulu, sesuai SK Jalan Provinsi," terangnya.
Pembangunan jalan di Sebulu, Kukar yang kini sedang berjalan menurut Aji Firnanda, tentu akan bermanfaat bagi masyarakat setempat.
Utamanya bagi yang bekerja sebagai petani, pekebun, dan peternak.
Sekaligus bagian dari upaya pemerintah daerah dalam memberikan fasilitas terbaik kepada masyarakat.
"Selain warga Sebulu, juga warga Tenggarong Seberang maupun Muara Kaman yang melintasi jalan akan lebih mudah, jalan sudah mulus tak bergelombang," tandasnya.
"Perlahan kita tuntaskan agar ruas jalan kita meningkat," imbuh Aji Firnanda.
Diketahui, sesuai data pihaknya, pembangunan Turap /Talud/ Bronjong Ruas Jalan Simpang Lembuswana Kukar dengan belanja fisik Rp 3,78 miliar, dari nilai kontraknya Rp 3,02 miliar.
Rekonstruksi Jalan Patung Lembuswana hingga Sebulu 1 Kukar dengan nilai belanja fisik Rp 41,39 miliar dari nilai kontrak Rp 37,71 miliar.
Rekonstruksi Jalan Patung Lembuswana hingga Sebulu 2 Kukar dengan belanja fisik Rp 38,8 miliar dari nilai kontrak Rp 36,36 miliar
Rekonstruksi Jalan Patung Lembuswana hingga Sebulu 3 Kukar dengan belanja fisik Rp 49,15 miliar dari nilai kontrak Rp 48,95 miliar.
Rekonstruksi Jalan Patung Lembuswana hingga Sebulu 4 dengan belanja fisik Rp 38,80 miliar, sementara nilai kontrak Rp 36,9 miliar.
(Redaksi)