POLITIKAL.ID - Keunggulan telak pasangan calon (paslon) presiden dan wakil presiden nomor urut 2, Prabowo-Gibran versi quick count, turut menjadi perhatian dunia internasional, termasuk para pemimpin negara.
Tak terkecuali Presiden Rusia Vladimir Putin yang langsung menyampaikan ucapan selamat ke Prabowo Subianto.
Ucapan selamat diberikan Vladimir Putin karena merasa Prabowo Subianto meraih perolehan yang meyakinkan di Pilpres 2024, kendati hanya melalui penghitungan cepat.
"Yang terhormat Bapak Prabowo Subianto, terimalah ucapan selamat saya yang setulus-tulusnya atas kemenangan meyakinkan Anda dalam pemilihan presiden," pesan Vladimir Putin, dikutip media pemerintah Rusia TASS, Jumat (16/2/2024).
Vladimir Putin menyatakan, hubungan Indonesia-Rusia telah dibangun berlandaskan tradisi persahabatan yang tulus dan saling menghormati.
Menurutnya, hubungan kedua negara berhasil berkembang di berbagai bidang kerja sama.
Putin turut meyakini sosok Prabowo Subianto yang akan menjadi suksesor Jokowi dalam meimpin bangsa Indonesia, akan akan berkontribusi terhadap kerja sama dengan Rusia.
Terlebih Putin berharap Prabowo Subianto akan banyak berperan untuk memperkuat keamanan dan stabilitas di kawasan Asia-Pasifik.
"Saya mengandalkan dialog konstruktif dengan Anda dan kerja sama yang bermanfaat mengenai isu-isu topikal dalam agenda bilateral dan internasional," ungkap Vladimir Putin.
Tak lupa Presiden Rusia ini mendoakan agar Prabowo sehat dan sejahtera.
Putin bukanlah pemimpin negara pertama yang mengucapkan selamat kepada Prabowo usai penghitungan cepat Pilpres 2024.
Sebelumnya ada Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim, PM Singapura Lee Hsien Loong, PM Australia Anthony Albanese, dan Presiden Sri Lanka Ranil Wickremesinghe.
Sejumlah lembaga survei menunjukkan suara Prabowo-Gibran meraih lebih dari 57 persen berdasarkan 90 persen sampel suara yang masuk.
Sementara itu, menurut real count KPU Prabowo-Gibran meraih 57,42 persen suara dari 63, 46 persen suara yang masuk, Sabtu (17/2/2024).
(REDAKSI)