POLITIKAL.ID - Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla turun gunung mengawal kampanye pasangan capres-cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.
Pria yang akrab disapa JK itu berjanji akan all out membantu Anies-Muhaimin memenangkan kontestasi Pilpres 2024.
"Yang menangkan kan rakyat, bukan saya," kata kata Jusuf Kalla ketika kampanye di Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (16/1/2024).
Menurut Jusuf Kalla, keberadaannya di kubu Anies-Muhaimin hanya untuk mengikuti kehendak rakyat yang ingin perubahan dalam kepemimpinan.
Iapun menyindir sosok pemimpin yang mudah emosi dan suka marah, justru akan membuat arah bangsa ini semakin tidak jelas.
"Kalau supirnya baik, sehat menuju yang baik. Tapi kalau supirnya suka marah atau apa emosi bisa tabrakan itu. Jadi itu yang kita harapkan," ujarnya sumringah.
Ia mengklaim, Anies-Muhaimin sebagai pemimpin yang penuh kebaikan.
"Karena pemimpin itu mengubah masa depan itu tergantung kita, kebaikan di masa depan dengan pentunjuk yang ada," ujarnya.
Alasan Dukung Anies
Sebelumnya, Jusuf Kalla membeberkan beberapa alasan kuat yang mendasari dukungannya terhadap Anies Baswedan di Pilpres 2024.
Politisi senior partai Golkar ini beralasan bahwa Anies Baswedan merupakan murid politiknya sejak di Universitas Paramadina.
"Boleh dibilang saya mengajarkan politik Anies dulu di Universitas Paramadina. Tiap Jumat kita makan siang sama-sama. Dan saya memberikan mereka isu-isu dan pengalaman politik tiap Jumat. Dari situ saya mengerti bahwa Anies cepat mengerti persoalan dan memberi dasar pengetahuan untuk menyelesaikannya," ungkap Jusuf Kalla.
Selain itu, Jusuf Kalla mengklaim hanya Anies Baswedan tokoh yang saat ini memahami dengan baik dasar-dasar ekonomi, terutama dalam bernegara.
"Jadi kita pilih presiden yang tidak mau asal belanja. Karena itu presidennya harus mengerti dasar-dasar ekonomi. Dan saya yakin yang memiliki dasar yang kuat, tamatan ekonomi cuma Anies," ucapnya.
Terakhir, Jusuf Kalla menilai kepemimpinan Anies Baswedan di DKI Jakarta sudah teruji kredibilitasnya.
Ia mengklaim, Anies tak terseret kasus korupsi selama memegang DKI Jakarta.
"Karena itu, maka kita kalau ingin membawa bangsa ini ke tempat yang baik harus pilih Anies," kata Jusuf Kalla.
(REDAKSI)