POLITIKAL.ID - Wakil Ketua II DPRD Kalimantan Timur (Kaltim), Ananda Emira Moeis, telah menyelesaikan reses di Kota Samarinda, masa sidang I tahun 2024.
Selama kegiatan tersebut, ia mendengar berbagai keluhan masyarakat, khususnya terkait masalah infrastruktur dan pelayanan publik.
Terdapat setidaknya empat persoalan yang menjadi sorotan Ananda, di antaranya:
1. Penerangan Jalan Umum (PJU): Banyak area di Samarinda yang masih minim penerangan, sehingga menimbulkan risiko keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat.
2. Drainase untuk Pengendalian Banjir: Sistem drainase yang tidak memadai menjadi salah satu penyebab banjir yang kerap melanda Kota Samarinda.
3. Kondisi Jalan: Banyak jalan di Samarinda yang memerlukan perbaikan guna mendukung mobilitas masyarakat.
4. Ketersediaan Air Bersih: Masih banyak warga yang belum mendapatkan akses air bersih secara merata, meskipun Samarinda adalah ibu kota provinsi.