"Maka harus disiapkan kepada KPU dan Bawaslu Kaltim, terkait perlu memikirkan program untuk pendidikan demokrasi kepada pemilih pemula," jelasnya.
"Dalam hal itu memerlukan keterlibatan dari TNI dan Polri," lanjutnya.
DPRD Kaltim memprediksi jika sosialisasi dan pendidikan politik berjalan maksimal, bisa meningkatkan potensi partisipasi pemilih di Pemilu 2024.
"Tentunya diharapkan peningkatan dalam partisipasi pemilih," tegasnya. (advertorial)