POLITIKAL.ID, SAMARINDA - Anggota DPRD Kaltim terkejut, pasalnya tarif tol Balikpapan - Samarinda terlalu tinggi.
Hal ini dijelaskan anggota Komisi III DPRD Kaltim, Safruddin saat dikonformasi melalu sambungan seluler.
Dirinya cukup kaget dengan kabar dari pengelola jalan tol Balsam dan mengabaikan harapan masyarakat Kaltim yang ingin menikmati fasilitas jalan tol tersebut.
"Saya kaget terhadap penetapan tarif tol ini. Warga Kaltim saya pikir juga pasti berlaku sama," ujar Uddin sapaannya, Minggu (7/6/2020).
Lebih lanjut kata politisi PKB itu, pun jika tidak gratis, setidaknya semamahal harga yang diterapkan seperti sekarang ini.
Dirinya membandingkan, setelah melakukan cek di beberapa daerah, ternyata tol di pulau Jawa hanya Rp. 500 per kilometer.