POLITIKAL.ID - Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI, Jusuf Kalla,mengajak masyarkat untuk memikirkan kondisi atau nasib negara jika pimpin oleh pemimpin yang suka marah-marah.
Hal ini ia sampaikan merespon kejadian saat sosok calon presiden atau capres yang suka marah-marah, terutama ketika tengah berdebat.
Demikian hal tersebut disampaikan Jusuf Kalla saat memberikan pandangannya dalam acara pertemuan antara pengusaha dan calon wakil presiden nomor urut 1, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, di Surabaya, Jawa Timur.
Dalam pernyataannya, pria yang akrab disapa JK itu semula menyinggung soal pedoman memilih pemimpin di dalam agama Islam.
Dia kemudian mengacu kepada sifat-sifat Nabi Muhammad SAW antara lain amanah, tabligh, jujur, dan cerdas.
Menurutnya, sifat-sifat tersebut ada dalam diri calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan.
"Kalau tabligh siapa yang terbaik? Anies. Kalau yang cerdas siapa? Anies. Yang paling amanah? Anies. Paling jujur siapa? Anies. Nah, itu aja pegangannya. Karena kita kan harus mengikuti ilmu Rasulullah," kata JK mengklaim pada Rabu (10/1/2024).