POLITIKAL.ID - Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) Bima Arya Sugiarto menegaskan keputusan partainya masuk koalisi atau oposisi bakal ditentukan dalam rapat kerja nasional (rakernas).
"Ketika rakernas, nanti akan ada penegasan sikap partai," kata Bima Arya dikutip dari Antara, Jakarta, Minggu (16/2/2020).
Setelah kepengurusan baru DPP PAN dibentuk, kata dia, akan diputuskan arah partai, termasuk sikap untuk menjadi oposisi atau bergabung dengan koalisi di pemerintahan.
Ditanya maksud statemen Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan yang mengatakan bahwa PAN berada di tengah tetapi sedikit ke kanan, Bima berpendapat bahwa partai memang harus bersikap tegas.
"Menurut saya harus lebih tegas memang, ya. Posisinya, di dalam atau di luar. Kalau saya melihatnya jangan ada lagi posisi yang nanggung atau grey area," tegasnya.
Pilihannya hanya ada dua, yakni menjadi oposisi atau bergabung ke koalisi untuk betul-betul menjalankan program pemerintah.