POLITIKAL.ID, SAMARINDA - Komisi IV DPRD Samarinda 26 sampai dengan 28 Januari 2022 melaksanakan kunjungan kerja ke Surakarta atau Solo Jawa Tengah. Dinas luar itu diikuti seluruh anggota komisi. Kegiatan dalam rangka dialog bersama Dinas Pendidikan Kota Surakarta. "Agenda tentang standar pelayanan minimal. Banyak hal yang didiskusikan terkait tenaga pendidikan, satuan kerja dan sarana serta prasarana pendidikan di kota Solo atau Surakarta," kata Deni Hakim Anwar saat dikonfirmasi, Kamis (27/1/2022). Dirinya beralasan, Kota Solo memiliki Indeks Pertumbuhan Manusia (IPM) yang cukup bagus. Dengan begitu, kunjungan langsung secara offline itu bisa saling bertukar pengalaman. "Bagaimanapun IPM Solo tinggi," ungkap politisi partai Gerindra tersebut. Banyak hal juga didiskusikan yakni, mengenai zonasi di Solo tentunya terkait inovasi - inovasi apa saja yang dilakukan di kota tersebut untuk meningkatkan mutu pendidikan. "Soal zonasi, Samarinda kan selalu jadi masalah ketika pendaftaran siswa baru," terangnya. Sebagaimana pemerintah pada umumnya, terkait zonasi beberapa sekolah - sekolah dibangun diberbagai tempat. "Para pendidik di semua tempat sama kualitasnya. SD, SMP, SMA yang jauh tak kalah bagus dengan di perkotaan. Jadi ini inovasi yang bagus di kota Solo," terang Deni. Sekretaris Komisi IV tersebut berharap, dan banyak masukan yang dapat dibawa untuk kemajuan pendidikan di Samarinda. "Nantinya kami juga akan diskusikan bersama dengan Diknas Samarinda. Kami akan berikan masukan," paparnya. (Adv)