Jumat, 22 November 2024

Masih Terbuka, Gokar Sebut Ada Kemungkinan Angota KIB Bertambah

Jumat, 8 Juli 2022 13:49

Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia di Kantor DPP Partai Golkar, Jalan Anggrek Nelly Murni Kemanggisan, Slipi, Jakarta Barat, Senin (9/3/2020). (Foto/Rico Afrido Simanjuntak/SINDOnews)

POLITIKAL.ID - Partai Golkar mengungkapkan ada kemungkinan partai politik yang tergabung di Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) masih bisa bertambah. Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia mengatakan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, dan Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa masih membuka diri untuk mengkomunikasikan kemungkinan tersebut. "Tetapi dengan terbentuknya KIB tidak menutup kemungkinan kami tidak membatasi Pak Airlangga masih sangat terbuka saya kira kesepakatannya dengan Pak Zulkifli Hasan dan Pak Suharso masih membuka diri mengomunikasikan dan kemungkinan menambah partai politik dalam koalisi ini juga," kata Doli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada Kamis (7/7). Lebih lanjut Doli mengatakan saat ini Airlangga masih menjalin komunikasi dengan parpol lain di luar KIB. Bahkan ia mengatakan partainya tela memiliki jadwal untuk melakukan komunikasi dengan PDIP. Jika terbuka komunikasi dengan PDIP, dia bilang, maka akan lebih baik. "Kalau di internal partai secara eksekusi kita dapat jadwal [bertemu PDIP]. Tapi kami kalau memang dimungkinkan dibuka komunikasi dengan PDIP, sama dengan partai yang lain kami cukup senang dengan menerimanya," ujar Doli. Diberitakan sebelumnya Sekretaris Jenderal DPP PKS Aboe Bakar Alhabsyi mengatakan bahwa partainya terbuka menjalin kerja sama dengan KIB yang dibentuk Partai Golkar bersama PAN dan PPP. Menurutnya, dinamika politik masih sangat cair hingga saat ini dan partainya tidak menutup koalisi dengan parpol manapun. "Kalau PKS siap dengan semuanya, enggak ada masalah. KIB kita siap, dengan siapa si [Koalisi] Semut Merah yang kita bangun yang jadi semut apalagi kita siap. Jadi situasi nanti dinamika politik harus anda ikuti, kalau anda main politik main tak tak tak enggak bisa," kata Aboe kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada Rabu (6/7). (*)
Tag berita:
Berita terkait